KRISIS POLITIK MALAYSIA
Malaysia mengalami serangkaian gelombang unjuk rasa. Unjuk rasa di pelopori oposisi menuntuk pemilu yang transparan. Unjuk rasa diprakarsai oleh koalisi untuk pemilu yang bersih dan adil yang menamakan gerakan Bersih 2.0. Akses menuju kuala Lumpur ditutup untuk mencegah meluas demo. Ribuan orang bentrok dengan polisi. Untuk menghalau demonstran polisi menembakan gas air mata dan menangkap tak kurang 1.601 pendemo. Pemimpin gerakan Bersih 2.0 juga ditangkap walau dibebaskan sabtu malam. Hal ini tentunya pukulan bagi PM Datok Sri Nazib Tun Razak karena dinilai terlalu represif menghalau pendemo. Para pendemo di negeri kerajaan ini kurang puas dengan sistem pemilu selama ini yang dinilai tak transparan yang selalu menguntungkan partai berkuasa. Massa menilai demokrasi tidak mengalami kemajuan.
0 komentar:
Post a Comment
Pengunjung yang baik akan selalu meninggalkan komentar.