Kapal Pesiar Tenggelam
Ist
"Hampir tak mungkin untuk menyelamatkan diri karena ada sebanyak 200 orang di kapal itu, ada banyak anak kecil. Sebelum tragedi, mereka dibawa ke ruang anak-anak di dek kedua," kata korban selamat tersebut sebagaimana dikutip RIA Novosti.
Orang itu menyatakan, setelah kapal "Bulgaria" itu tenggelam, dua kapal lewat di lokai kejadian, tetapi tak satu pun berhenti untuk menyelamatkan penumpang. "Itu seperti kapal barang dan kapal minyak. Mereka tak berhenti," kata orang tersebut sebagaimana dikutip Xinhua.
Menurut Kementerian Situasi Darurat, seorang perempuan tewas dan sebanyak 102 orang lagi hilang setelah kecelakaan itu. Penyebab tenggelamnya kapal "Bulgaria" belum diketahui. Wanita juru bicara kementerian tersebut, Irina Andrianova, mengatakan kepada Itar-Tass keterangan paling akhir yang menyatakan, 85 orang telah diselamatkan hingga pukul 21.00 waktu setempat (atau Senin, 00.00 WIB), dua di antara mereka dirawat di rumah sakit.
Semua korban diselamatkan oleh satu kapal yang sedang lewat, yaitu kapal "Arabella", kata juru bicara itu. Andrianova mengonfirmasi terdapat 148 penumpang, 22 awak, dan 16 staf lain di kapal pesiar dua dek tersebut. Dua orang lagi dikeluarkan dari kapal itu tanpa sepengetahuan perusahaan pariwisata.
Unit Industri Pariwisata Rusia menyatakan, kapal tersebut, yang dibuat tahun 1955, tak diperbaiki seperti kapal pesiar lain yang digunakan untuk berlayar di Sungai Volga. Namun, pengawas angkutan Rusia, Rostransnadzor, mengatakan, kapal "Bulgaria" berada dalam kondisi teknis baik dan memiliki surat yang diperlukan. "Kapal itu tenggelam secara mendadak," kata Rostransnadzor.(kompas.com)
0 komentar:
Post a Comment
Pengunjung yang baik akan selalu meninggalkan komentar.