BLOG RAHARJA

 

Menjalani hubungan asmara tidak selalu mulus. Pasangan kekasih pasti pernah memiliki masalah, yang berujung pada pertengkaran.

Tidak ada yang salah dari bertengkar dengan pasangan, justru bisa menguatkan hubungan. Asal dilakukannya secara sehat. Akan tetapi banyak pasangan kekasih yang kurang bisa menyelesaikan masalah dengan baik dan membawa masalah jadi berlarut-larut. Inilah cara bertengkar sehat dengan kekasih, seperti dirangkum eHow.

1. Mendengarkan
Dengarkan pendapat kekasih, meskipun Anda merasa bahwa apa yang diutarakan olehnya tidak masuk akal. Mungkin akan sulit bagi Anda untuk terus mendengarkan terutama jika anda merasa tidak setuju dengan pendapatnya, tetapi bersikaplah seperti Anda mengerti dan buat pasangan merasa didengar. Dengan begitu ia akan terus berbicara mengungkapkan pendapatnya, sehingga komunikasi antara Anda berdua terus berjalan.

2. Berpikir Positif
Tetaplah fokus pada sisi baik yang dimiliki kekasih, dan semakin Anda menghargai orang lain maka akan membuat pikiran anda semakin terbuka. Lagi pula berpikir positif membuat masalah lebih cepat selesai.

3. Kendalikan Emosi
Tetaplah tenang dan berpikir rasional ketika berargumen. Hindari kata-kata "Kamu selalu..." atau "Kamu tidak pernah...". Lebih baik ungkapkan apa yang Anda rasakan dan sampaikan apa yang Anda harapkan di masa depan. Jangan terus saling menyalahkan atas apa yang terjadi di masa lalu.

4. Jangan Mendebatkan Semua Hal
Tidak perlu mempertengkarkan segala hal. Pilih isu yang benar-benar penting untuk beradu argumen. Bila semua masalah dipertengkarkan, hanya akan membuang waktu dan tenaga Anda.

5. Berjiwa Besar Mengakui Kesalahan
Hampir semua orang tidak suka bila diberi tahu mengenai kesalahannya, tetapi hal seperti itu penting dalam penyelesaian masalah. Daripada terus-terusan menyalahkan pasangan, cobalah mengakui kesalahan yang Anda perbuat. Dengan bertanggung jawab atas kesalahan Anda, masalah akan lebih cepat teratasi. Anda tidak dapat mengatur sikap orang lain, tetapi setidaknya Anda dapat mengontrol reaksi terhadap sikap orang lain.

6. Inisiatif Menyelesaikan Masalah
Jangan terus menerus berpangku tangan menunggu pasangan berinisiatif menyelesaikan masalah. Anda juga dapat lebih dulu berinisiatif untuk menyelesaikan masalah. Pikirkan hal apa yang dapat Anda perbuat untuk memperbaiki hubungan. Karena hal sekecil apapun dapat membantu hubungan bertahan lama.